Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

DomaiNesia

Biografi Umbu Landu Paranggi “Si Misterius” dalam Dunia Sastra

 

Biografi Umbu Landu Paranggi “Si Misterius” dalam Dunia Sastra


Rumahfiksi.com-Terdapat banyak sekali tokoh-tokoh di Indonesia yang memberikan kontribusinya untuk mencerdaskan dan memperkaya wawasan masyarakat Indonesia dengan berbagai keahlian serta kemampuannya. Salah satu yang tertulis di biografi Umbu Landu Paranggi si anak Sumba.

10 Hal Berkaitan dengan Pernghargaan Umbu Landu Paranggi

Mungkin beberapa dari Anda tidak mengetahui sosok Umbu Landu Paranggi yang merupakan seorang penyair dan ternyata seorang anak mahkota dari Sumba. Beliau adalah orang yang memiliki peran penting dalam kemajuan peradaban kebudayaan Indonesia. Simaklah ulasan biografinya!

1. Tempat dan Tanggal Lahir

Umbu Landu Paranggi merupakan toh yang lahir di Kananggar, Paberiai, Sumba Timur. Tanggal lahir beliau yakni pada tanggal 10 Agustus 1943. Ia merantau ke Pulau Jawa untuk meneruskan sekolah di SMA BOPKRI 1 Yogyakarta. Beliau terus menerus menekuni pendidikannya hingga dia dewasa.

Keseimbangan terjadi dalam setiap sendi kehidupannya. Antara pendidikan dan hobi yang bisa tersalurkan dengan baik karena adanya dukungan dari lingkungan atau tempat tinggalnya. Memberikan keleluasaan pada Umbu Landu Paranggi dalam mengasah potensinya di bidang Sastra.

2. Riwayat Pendidikan

Umbu Landu Paranggi menempuh pendidikan Sekolah Rakyat dan Sekolah Menengah Pertama di Sumba. Setelah itu, beliau melanjutkan pendidikannya di Yogyakarta ketika masih memasuki Sekolah Menengah Atas. Kemudian, melanjutkan studi FISIP di Universitas Gadjah Mada hingga tahun 1965.

Beliau sudah sangat menyukai syair pada saat masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama dengan karya yang berjudul ‘Fajar Menyingsing’. Dari situlah beliau terus mengasah kemampuannya dan semakin menaruh cinta terhadap sastra, bahkan saat Umbu Landu Paranggi lulus dari kuliah.

3. Keluarga Umbu Landu Paranggi

Sebuah biografi Umbu Landu Paranggi tidak akan lengkap jika tidak membahas mengenai keluarganya. Nama Umbu sendiri merupakan palingan yang sangat santun untuk anak laki-laki di Sumba.

Beliau memiliki seorang istri yang bernama Rambu Hana Hunggu Ndami. Umbu Landu Paranggi dengan istrinya memiliki tiga orang anak. Di antaranya Rambu Anarara Wulang Paranggi, Umbu Domu Wulang Maramba Andang, dan juga Umbu Wulang Tanaamahu Paranggi.

4. Julukan Umbu Landu Paranggi

Umbu Landu Paranggi adalah tokoh penyair yang memiliki julukan ‘Presiden Malioboro’ dan ‘Sosok Misterius’. Pertama akan dibahas mengenai, mengapa beliau mendapatkan julukan ‘Presiden Malioboro’ karena kegigihannya dalam membuat sebuah komunitas untuk para penyair mudah.

Sedangkan ‘Sosok Misterius’ beliau peroleh karena tidak ingin mendapatkan popularitas atau tersorot media karena menjadi seorang penyair. Beliau menekuni sastra dan kebudayaan Indonesia sudah cukup lama, di tahun 90-an dan sudah menghasilkan banyak penyair terkenal di Indonesia.

5. Peran Umbu Landu Paranggi

Seperti penjelasan sebelumnya, mungkin beberapa dari Anda sudah mengetahui apa saja peranan penting dari Umbu Landu Paranggi. Beliau membantu dalam membangun dan mengembangkan suasan sastra menjadi lebih kreatif, inovatif, serta tetap menjunjung tinggi kebudayaan Tanah Air.

Ini juga terbukti karena adanya para penyair terkenal sebab ajaran beliau. Di antaranya, Emha Ainun Nadjib, Eko Tunas, dan masih banyak lainnya. Memberikan kenyamanan kepada murid-muridnya dalam mengasah kemampuan serta potensi di dalam diri mereka yang berkaitan dengan syair.

6. Awal Mula Menjadi Ahli Sastra

Umbu Landu Paranggi sudah sangat menyukai semua hal berkaitan dengan sastra ketika beliau duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama. Karena keinginan serta dorongan yang terus meningkat, beliau menekuni bidang tersebut hingga mampu menjadi tokoh penyair terkenal.

Beliau membuat sebuah organisasi yang bernama Persada Studi Klub. Umbu Landu Paranggi mencurahkan segala kemampuannya dalam menyairkan berbagai puisi dan mengajar generasi penyair muda untuk ikut serta dalam rangka melestarikan kebudayaan serta kesastraan Tanah Air.

7. Tempat yang Pernah Ditinggali

Beliau lahir di Sumba Timur, tentu Umbu Landu Paranggi pernah menempati tempat tersebut sebagai kampung halamannya. Beliau menempuh Sekolah Dasar di Sumba karena belum terlalu besar untuk menjelajah keluar kampung halamannya.

Setelah beranjak cukup dewasa, beliau berpindah ke daerah Jawa dan menempuh pendidikan di salah satu Sekolah di Yogyakarta. Kemampuan beliau dalam menyairkan puisi semakin berkembang di wilayah tersebut, sebab lingkungannya memberikan dukungan penuh padanya untuk berkembang.

Penghargaan Pengabdian di Dunia Sastra

Sebagai seorang tokoh yang berperan sangat penting dalam bidang sastra, pastinya sudah banyak penghargaan yang beliau dapatkan semasa menekuni kemampuan tersebut. Untuk lebih mengenal tentang beliau, Anda perlu memahami betul apa saja penghargaan yang beliau terima.

1. Pencapaian Sepanjang Hayat

Penghargaan yang pertama berkaitan dengan pencapaian beliau semasa hidup, bernama “Pencapaian Sepanjang Hayat” di bidang Humaniora. Itu diberikan pada tanggal 16 Desember 2019 oleh Ketua Akademi Jakarta Taufik Abdullah bertepatan di Teater Kecil.

Penghargaan tersebut sebelumnya bernama Hadiah Seni. Pertama kali diberikan kepada WS Rendra yang merupakan dramawan terkenal di tahun 1975. Penghormatan ini sebenarnya merupakan pengakuan turun temurun yang memang khusus diberikan kepada para penggiat seni di Indonesia.

2. Peraih Anugerah Kebudayaan Nasional

Umbu Landu Paranggi juga mendapatkan anugerah kebudayaan nasional yang ada karena gagasan dari para penggiat kebudayaan di Indonesia. Tahap penilaian terlaksana pada Februari 2020. Penilaian tahap 1 berkaitan dengan pengumpulan administrasi, portfolio, dan juga verifikasi.

Sedangkan pada tahap kedua berkaitan dengan visitasi dan selanjutnya terlaksana sebuah nominasi. Umbu Landu Paranggi mendapatkan penghargaan yang memiliki kategori sangat banyak, yaitu sebagai pencipta, pelopor, dan juga pembaru. Ini terjadi karena peran beliau dalam bidang sastra.

3.  Penghargaan Pengabdian Pada Dunia Sastra

Penghargaan selanjutnya bernama “Penghargaan Pengabdian Pada Dunia Sastra”. Penghormatan tersebut diberikan pada tahun 2019 kepada Umbu Landu Paranggi. Hal yang mendasari pemberian pengakuan itu karena kegigihan beliau untuk terus melestarikan kesusastraan modern di Indonesia.

Dari sini, bisa terlihat bagaimana peran beliau dalam mengembangkan potensi dan kemampuan para penyair muda yang mau terjun langsung dalam meningkatkan kesusastraan di Tanah Air. Tujuannya adalah agar bisa menjelajah hingga ke kancah internasional sambil membawa karya-karya mereka.

5 Fakta Tentang Sosok Umbu Landu Paranggi

Walaupun sudah mengetahui tentang biografi lengkap mengenai Umbu Landu Paranggi, Anda juga harus tahu beberapa fakta menarik berkaitan dengan tokoh penyair tersebut. Berikut ini beberapa poin yang akan memberikan wawasan secara lengkap mengenai Umbu Landu Paranggi.

1. Terjun ke Dunia Sastra pada Tahun 1960-an

Umbu landu paranggi sebenarnya sudah terjun ke dunia sastra pada tahun 1960-an. Beliau menyukai berbagai hal yang berkaitan dengan sastra dari dia duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama. Kecintaannya akan kesastraan memberikan dia dorongan untuk terus menggelutinya.

Baru terkenal beberapa tahun belakangan dengan julukan Sastrawan Misterius. Beliau menjauhkan diri dari dunia popularitas dan ingin menikmati berbagai keinginannya untuk menjadi seorang sosok penyair. Beliau seringkali berkelana membawa puisi-puisi ciptaannya untuk dikenalkan.

2.  Mendapatkan Julukan ‘Presiden Malioboro’

Fakta selanjutnya berkaitan dengan Umbu Landu Paranggi, beliau mendapatkan julukan ‘Presiden Malioboro’. Tepat pada tahun 1970-an, beliau mendirikan sebuah komunitas yang memiliki nama Persada Studi Klub. Organisasi ini memiliki anggota yang semuanya merupakan para penyair.

Bukan hanya penyair saja, namun para anggotanya pun ada yang merupakan seorang seniman. Pusat dari komunitas tersebut berada di Malioboro, Yogyakarta. Dari situlah Umbu Landu Paranggi mendapatkan gelar sebagai ‘Presiden Malioboro’ karena berhasil membentuk sebuah komunitas.

3. Pernah Menempuh Pendidikan di Yogyakarta

Perjalanan hidupnya tidak hanya berhenti di tempat tinggalnya, Sumba. Beliau pernah menempuh pendidikan di Yogyakarta. Umbu Landu Paranggi merupakan lulusan dari SMA BOPKRI Yogyakarta. Walaupun beliau lahir di Sumba Timur, tapi itu tidak menghentikan keinginannya untuk menjelajah.

Setelah lulus di SMA BOPKRI Yogyakarta, kemudian beliau menempuh pendidikan di Fakultas Ilmu Sosial Politik atau FISIP yang bertepatan di Universitas Gadjah Mada. Selain itu, beliau juga terus menggeluti bidang pendidikan dan mengambil jurusan Hukum di Universitas Janabadra, Yogyakarta.

4.  Mendapat Julukan Guru

Umbu Landu Paranggi juga mendapatkan julukan guru yang diperoleh dari para generasi penyair muda. Hal ini beliau dapatkan karena kontribusinya dalam sastra dan menjadi salah satu tokoh penyait yang mampu memberikan inspirasi serta motivasi kepada para penyair muda di Indonesia.

Bahkan, karya-karyanya dan pembelajaran yang beliau berikan mampu mewujudkan serta menciptakan para penyair terkenal di Indonesia. Di antaranya Emha Ainun Nadjib, Eko Tunas, dan Linus Suryadi AG. Ilmu beliau terus mengalir di darah para generasi penyair muda di Tanah Air.

5. Seorang Putra Mahkota di Sumba

Siapa sangka jika Umbu Landu Paranggi merupakan seorang putra mahkota yang berasal dari Sumba? Walaupun beliau adalah sastrawan terkenal di Indonesia, beliau tidak pernah melupakan kampung halamannya, tempat Ia lahir dan tumbuh menjadi sosok yang baik.

Karena beliau sangat menutup identitasnya dari media, maka tidak heran jika tidak ada orang yang mengenal bahwa Umbu Landu Paranggi merupakan keturunan ningrat di Sumba. Lalu menjelajah untuk mencari ilmu dan mengembangkan keahliannya dalam bidang kesusastraan di Tanah Air.

6. Pernah Menjadi Seorang Redaktur Pelopor Yogya

Walaupun beliau sibuk mencari berbagai ide serta wawasan untuk memenuhi hasratnya dalam bidang kesastraan, Umbu Landu Paranggi juga menyempatkan waktunya menjadi seorang redaktur. Redaktur sendiri merupakan jabatan keredaksian di dunia kewartawanan.

Meskipun begitu, beliau tetap mampu memberikan ruang kepada para penyair dan juga sastrawan muda. Umbu Landu Paranggi membagi dua ruangan untuk murid-muridnya yang terdiri dari penyair serta sastrawan. Memberikan perhatiannya agar anak didiknya bisa menjadi seorang penyair hebat.

7. Tutup Usia pada Tahun 2021

Bertepatan pada hari Selasa tanggal 6 April 2021, beliau menghembuskan napas terakhirnya di usia yang sudah menginjak 78 tahun. Satu Indonesia sungguh kehilangan sosok beliau yang memang memberikan peranan sangat penting dalam keberlangsungan kebudayaan dan sastra di Indonesia.

Tepatnya pada pukul 03.55 WITA, beliau wafat setelah usai menjalankan perawatan di Denpasar, berlokasi di RS Bali Mandara. Umbu Landu Paranggi mendapatkan perawatan karena positif terjangkit virus COVID-19 dan mulai berada di rumah sakit sejak hari sabtu tanggal 3 April 2021.

Itu tadi informasi lengkap berkaitan dengan biografi Umbu Landu Paranggi Sang Penyair yang memiliki peran sangat penting dalam keberlangsungan Sastra serta kebudayaan di Indonesia. Memberikan kontribusi tak terhingga, jasanya akan selalu terkenang di hati para penyair muda.

Sumber:

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2022. Umbu Landu Paranggi. Diakses pada 17 Februari 2022 dari https://ensiklopedia.kemdikbud.go.id/sastra/artikel/Umbu_Landu_Paranggi

Nusa Bali, 2020. Umbu Landu Paranggi Raih Anugerah Kebudayaan Nasional. Diakses pada 17 Februari 2022 dari https://www.nusabali.com/berita/86400/umbu-landu-paranggi-raih-anugerah-kebudayaan-nasional

Wikipedia, 2021. Umbu Landu Paranggi. Diakses pada 17 Februari 2022 dari https://id.wikipedia.org/wiki/Umbu_Landu_Paranggi

Yuli Nopiyanti, 2021. Fakta-Fakta Menarik Umbu Landu Paranggi, Penyair Dijuluki Presiden Malioboro. Diakses pada 17 Februari 2022 dari https://correcto.id/beranda/read/45448/fakta-fakta-menarik-umbu-landu-paranggi-penyair-dijuluki-presiden-malioboro