HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

Cerita Kopi

Imajinasi Tanpa Batas

 Cerita Kopi

Cerita kopi hari ini terasa beda, saat ini kopimu terasa manis tapi kopiku terasa pahit mungkin lidah ini membuat kopi terasa pahit, padahal baru beberapa hari yang lalu kopi ini terasa manis

Cerita Kopi kita penuh warna di setiap harinya, terkadang manis terkadang pahit pula. Seperti kehidupan adakalanya menjadi pelangi adakalanya berubah kelabu

Hari ini aku hanya mencurahkan pada sang Maha Pencipta karena hanya Dialah pemilik segala-galanya. Aku pasrahkan hidup dan matiku pada-Nya

Maafkan aku yang merasa putus asa

ADSN1919

 Foto Lood Goosen (Pexels.com)

 Kembali

Halaman
1

 © 2020-2023 - Rumahfiksi.com. All rights reserved

4 komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Batal
Comment Author Avatar
18 November 2020 pukul 18.28
Semmmaaaaangat yaaaaa
Comment Author Avatar
18 November 2020 pukul 13.12
Asik-asik. Jangan putus asa, jangan patah tulang. Eh, patah arang. ehehe
Comment Author Avatar
18 November 2020 pukul 10.02
Yuuuuu ngopi2
Comment Author Avatar
18 November 2020 pukul 07.50
Jangan putis asa.. mari ☕☕☺️😁🙏
Tutup Iklan
www.domainesia.com